SHARE

Istimewa

CARAPANDANG - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga mendorong seluruh insan penyiaran dan pertelevisian Indonesia agar meningkatkan produksi tayangan yang berkualitas dan mendidik sehingga menjadi tayangan yang ramah anak.

Melalui tayangan video dalam acara puncak Anugerah Penyiaran Ramah Anak (APRA) 2022 di Auditorium LPP RRI, Jakarta, Sabtu, Bintang berpendapat bahwa menghadirkan tayangan yang mendidik dan berkualitas merupakan salah satu upaya seluruh insan penyiaran dan pertelevisian untuk membentuk anak-anak sebagai generasi emas pada masa depan yang sehat, cerdas, dan berakhlak mulia.

Di samping itu, lanjut dia, hal tersebut juga merupakan amanat dari Undang-Undang Penyiaran kepada insan penyiaran dan pertelevisian agar menyajikan isi siaran yang melindungi dan memberdayakan khalayak khusus, yaitu anak-anak dan remaja.

Bintang pun menyampaikan bahwa setiap anak berhak mendapatkan informasi yang layak dan sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, yaitu sejalan dengan perkembangan jiwa dan sosial mereka meliputi perkembangan usia dan kematangan.

Hal tersebut, kata dia, merupakan amanat Pasal 56 ayat (1) Undang-Undang Perlindungan Anak yang memberikan mandat kepada Pemerintah untuk mengupayakan dan membantu anak agar mampu memperoleh informasi secara lisan ataupun tertulis sesuai dengan tahapan usia dan perkembangannya.

Dalam kesempatan yang sama, Bintang mengajak segenap elemen bangsa Indonesia, baik pemerintah, pelaku usaha, akademikus, media massa, maupun masyarakat umum untuk berkontribusi menciptakan lingkungan yang lebih positif dan kondusif bagi anak-anak.

Halaman :
Tags
SHARE