SHARE

Istimewa

CARAPANDANG - Politeknik Transportasi Darat Indonesia-Sekolah Tinggi Transportasi Darat (PTDI-STTD)  meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di bidang perhubungan transportasi darat dengan membuka program studi pascasarjana yang pertama.

"Kami berkomitmen meningkatkan kualitas SDM melalui jalur akademik dengan memberikan pengetahuan komprehensif di bidang transportasi darat melalui dua program magister yang ditawarkan kepada calon mahasiswa," kata Direktur Politeknik Transportasi Darat Indonesia STTD Ahmad Yani dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.

Ia menjelaskan, PTDI-STTD merupakan perguruan tinggi kedinasan di bawah Badan Pengembangan SDM Perhubungan (BPSDMP) Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Adapun dua program studi yang ditawarkan itu yakni Pemasaran, Inovasi dan Teknologi serta Teknik Keselamatan dan Risiko.

Beberapa mata kuliah pada Program Studi Pemasaran, Inovasi dan Teknologi di antaranya Komunikasi Pemasaran, Riset Pemasaran, Inovasi Teknologi, serta Pemasaran Digital dengan jenjang berkarir sebagai brand account manager, direct marketing executive, digital marketing executive ataupun marketing specialist khususnya di industri transportasi darat.

Kata dia, untuk program studi Teknik Keselamatan dan Risiko akan mendapat pemahaman tentang pendekatan kualitatif dan kuantitatif untuk menilai keselamatan, risiko, dan keandalan, baik dalam kaitannya dengan desain maupun operasi keselamatan untuk industri transportasi darat dan logistik.

"Masing-masing program studi akan diampu oleh dosen yang berkompeten dengan spesialisasi khusus di bidang transportasi dan bergelar doktor atau profesor serta pakar, tenaga ahli dari kementerian, universitas, lembaga terkait baik dari dalam maupun luar negeri," kata Ahmad.

 

Halaman :
Tags
SHARE