SHARE

istimewa

CARAPANDANG.COM - Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani menilai langkah Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan misi perdamaian ke Ukraina dan Rusia, sejalan dengan amanat Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945.

Amanat UUD NRI 1945 yang menegaskan bahwa Indonesia bertanggung jawab untuk turut serta dalam upaya menciptakan perdamaian dan ketertiban dunia.

"Kami sangat mengapresiasi tindakan Presiden Jokowi dalam melakukan misi perdamaian ke Ukraina dan Rusia untuk mencegah perang yang berkelanjutan. Langkah ini untuk mendorong perdamaian dunia sesuai amanat UUD 1945," kata Muzani dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

Dia menilai, perang Ukraina-Rusia telah memicu krisis pangan dan energi yang menimbulkan peningkatan harga-harga komoditas dunia.

Dampak tersebut menurut dia, secara langsung dirasakan negara-negara di dunia sehingga penting bagi Indonesia sebagai Presidensi G20 untuk menggunakan pengaruhnya untuk meredam perang Ukraina-Rusia.

"Sebagai Presidensi G20, keputusan Presiden Jokowi melaksanakan misi perdamaian ke Ukraina dan Rusia merupakan langkah penting dan strategis untuk meredam perang yang berkepanjangan," ujarnya.

Karena itu menurut dia, menjadi harapan bagi masyarakat dunia untuk kembali meringankan krisis pangan dan energi yang saat ini menjadi ancaman dan tantangan nyata bagi negara-negara dunia.

Muzani mengatakan, krisis pangan dan energi telah menghambat distribusi bagi aktivitas ekonomi, industri, serta transportasi dunia yang menyebabkan berbagai komoditas mengalami kelangkaan dan kenaikan harga yang sangat signifikan

Halaman :