SHARE

carapandang.com | COVID-19

CARAPANDANG.COM, Banda Aceh - Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Provinsi Aceh menyatakan tingkat kesembuhan (recovery rate) pasien positif terpapar virus corona di daerah berjulukan Tanah Rencong mencapai 34,4 persen.

Juru bicara COVID-19 Aceh Saifullah Abdulgani, di Banda Aceh, Jumat (21/8), mengatakan bahwa jumlah pasien yang sembuh mencapai 415 orang, dari total kasus warga yang terinfeksi sebanyak 1.140 orang.

"Angka kesembuhan pasien COVID-19 di Aceh, atau recovery rate 36,4 persen," kata Saifullah.

Dia menjelaskan, dalam tiga hari terakhir pasien positif terinfeksi telah banyak yang dilaporkan terbebas dari virus yang menyerang organ paru-paru manusia tersebut.

Kata dia, pada Rabu (19/8) lalu dilaporkan 95 warga sembuh. Kemudian, besoknya terdapat 21 orang pasien sembuh dan 10 orang juga dilaporkan sembuh per hari ini. Bahkan, angka kesembuhan lebih tinggi dibandingkan kasus baru positif COVID-19.

"Alhamdulillah, jumlah pasien COVID-19 yang dinyatakan sehat terus meningkat. Yang paling banyak sembuh dari Aceh Besar," katanya.

Dari 23 kabupaten/kota, pasien sembuh di Aceh Besar sebanyak 113 orang dari total 301 kasus, kemudian Banda Aceh 72 orang dari total 321 kasus, Aceh Tamiang 44 orang dari total 49 kasus.

Selanjutnya, Bener Meriah 33 orang dari total 35 kasus, Aceh Barat Daya 24 orang dari 27 kasus, Bireuen 22 dari 29 kasus, Lhokseumawe 16 orang dari 37 kasus, Aceh Tengah 11 orang dari 17 kasus, serta sejumlah warga lain yang tersebar di seluruh Aceh.

“Kita bersyukur kepada Allah SWT karena pasien sembuh semakin banyak, yang sembuh lebih banyak dari pada pasien positif baru. Semoga ini tanda mulai landainya kurva epidemiologi COVID-19 di Aceh," ujarnya.

Secara kumulatif, warga terinfeksi COVID-19 di Aceh sejak Maret lalu mencapai 1.140 orang, di antaranya 695 orang dalam penanganan tim medis di rumah sakit rujukan atau isolasi mandiri, 415 orang telah sembuh, 32 orang meninggal dunia.

Tags
SHARE